SEJARAH
Benua Amerika adalah sebuah benua di dunia yang merujuk kepada wilayah daratan di antara Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik. Benua ini umumnya dibagi menjadi 3 yaitu Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Istilah ini juga merujuk kepada wilayah Karibia, pulau-pulau sekitar Laut Karibia, dan Greenland (namun bukan Islandia). Benua Amerika ditemukan oleh seorang pelaut dari Italia yang hidup di Spanyol yang bernama Christopher Colombus. Nama Amerika berasal dari nama teman Christopher yang bernama Amerigo Vespucci
Raja Spanyol yang bernama Ferdinad telah memerintahkan seorang pedagang dari Genoa bernama Christoporus Columbus untuk memimpin ekspedisi mengarungi samodera guna menemukan daratan India sebagai tempat rempah-rempah. Christoporus Columbus dengan bermodalkan jiwa advonturir dan keinginannya untuk membuktikan kebenaran ajaran Copernicus tentang bumi ini bulat, serta dengan bermodalkan tiga kapal layar yakni Santa Maria, Pinta, dan Nina, maka ia memimpin ekspedisi untuk mengarungi samodra guna menemukan daratan India. Berdasarkan keinginan membuktikan bahwa bumi ini bulat, Christoporus Columbus berlayar ke arah barat untuk mencari daratan India yang konon ada di belahan bumi timur. Ekspedisi tersebut akhirnya berhasil mendarat di Guanahani yang termasuk kawasan Kepulauan Bahama pada tanggal 12 Oktorber 1492. (Smith, Zurcher, 1957:75).







